Bengkel Bubut Jababeka Sahl Engineering Indonesia Ahlinya Merancang Jig dan Fixture. Bengkel Bubut Jababeka? Sahl Engineering Indonesia! Pada kesempatan ini, kami akan membahas tentang sebuah alat pemesinan yang mempunyai beragam keunggulan. Seperti yang kita tahu, peningkatan efisiensi proses manufaktur produk sangat mempengaruhi biaya produksi.
Sahl Engineering Indonesia ahlinya merancang jig dan fixture
Dengan mengurangi waktu proses manufaktur, biaya produksi bisa ditekan sekecil mungkin. Jig dan fixture adalah perkakas atau alat bantu yang berguna untuk memegang dan mengarahkan benda supaya proses manufaktur produk bisa lebih efisien. Fix dan fixture juga dapat menjaga kualitas suatu produk.
Dengan alat bantu tersebut, skill operator untuk melakukan operasi manufaktur tidak diperlukan lagi. Pekerjaan juga menjadi lebih mudah dan laju produksi lebih tinggi untuk menghasilkan produk yang berkualitas.
Pengertian Jig dan Fixture
Jig dan fixture merupakan alat pemegang benda kerja yang digunakan untuk membuat penggandaan komponen secara tepat. Hubungan dan kelurusan antar alat bantu dan benda kerja harus dijaga. Oleh karena itu jig atau fixture yang didesain dapat memegang, menyangga serta memosisikan setiap bagian sangatlah berguna.
Jig diartikan sebagai piranti khusus untuk menyangga, memegang atau ditempatkan pada material yang hendak dimesin. Tak hanya itu, jig juga didesain dapat mengarahkan alat potong saat proses operasi berjalan. Biasanya, jig dilengkapi dengan bushing baja keras yang berguna untuk mengarahkan mata gurdi, drill, bor atau alat porong lainnya. Umumnya, jig yang kecil tidak dipasang atau dibaut pada drill press table (meja kempa gurdi).Tapi, untuk diameter pengeboran di atas 0,25 inchi, jig harus dipasang dengan kencang di meja tersebut.
Sedangkan fixture ialah alat produksi yang memegang, menyangga serta menempatkan benda kerja dengan kuat supaya pengerjaan pemesinan bisa dilakukan. Feeler gauge atau blok ukur digunakan pada alat ini sebagai referensi alat potong ke benda kerja. Berbeda dengan jig, fixture harus dipasang secara tetap pada meja mesin untuk meletakkan benda kerja.
Desain Alat Bantu
Desain alat bantu ialah proses perancangan dan pengembangan alat bantu, teknik dan metoda yang dibutuhkan untuk meningkatkan produktifitas dan efisiensi manufaktur. Sebelum mendesain alat bantu, perancang harus mencari alternatif solusi: apakah alat bantu khusus diperlukan, mesin single-spindel atau multi-spindel, single atau multi-purpose tool dan apakah penghematan yang didapat sebanding dengan tambahan biaya tooling.
Desain alat bantu yang baik harus memenuhi syarat-syarat berikut:
- Sederhana dan tidak sulit dioperasikan.
- Menggunakan material alat bantu yang tahan lama.
- Foolproof atau mencegah penggunaan dan pemasangan yang salah.
- Menghasilkan part yang berkualitas secara konsisten.
- Meningkatkan laju produksi dengan alat yang ada.
- Dapat mengurangi biaya manufaktur.
- Pemakaian yang cukup.
- Menjamin keamanan kerja operator.
Sahl Engineering Indonesia ahlinya merancang jig dan fixture, dalam merancang alat bantu, skill atau keterampilan yang dibutuhkan ialah sebagai berikut:
- Dapat membuat skets dan gambar teknik.
- Memahami metoda, teknik dan alat bantu manufaktur.
- Membuat desain yang kreatif.
- Memiliki pengetahuan matematik, terutama trigonometri.
Posisi perancangan alat bantu jig dan fixture ada di antara desain produk dan produksi. Sukses atau gagalnya perancangan tersebut tergantung oleh desainer. Jadi, pastikan desainer memahami produk yang hendak dibuat dan proses pembuatannya.
Perancangan alat bantu selalu berkembang, sebab tak ada satu alat yang bisa memenuhi segenap proses manufaktur. Tujuan menggunakan alat bantu, yaitu menurunkan biaya manufaktur, meningkatkan volume serta kecepatan produksi dan menjaga kualitas. Jadi, untuk Anda yang menginginkan beragam manfaat dari fig dan fixture bisa memesannya ke Bengkel Mesin Industri Bekasi? Sahl Engineering Indonesia Ahlinya Merancang Jig dan Fixture.